Facebook, oh Facebook

Malam itu seperti biasa aku pulang menaiki mini bus sehabis menjumpai beberapa acara dengan sahabat lama di Tasikmalaya. Awalnya tak ada sesuatu yang menarik dan berbeda dalam bis itu, akupun seperti biasa tertidur pulas sebari mendengarkan ratusan lagu pavorit dengan MP3 kesayanganku.

Baru saja setengah lagu Dilema Cintanya Ungu mendayu dikupingku, suara gaduh pembicaraan (ngerumpi) anak sekolahan yang baru aja gede itu mengalahkan dahsyatnya lagu Ungu ku. Coba tebak apa yang menjadi objek pembicaraannya ???
Lagi-lagi objek pembicaraannya itu Facebook, Facebook, dan facebook.  Tak ada yang lain yang dibicarakan,  Hanya facebook..

Facebook sebagai situs jejaring social beberapa tahun belakangan ini memang lagi buming dimana-mana, tak hanya pelajar, mahasiswa, politisi, pejabat, artis, bahkan tukang ojeg sekalipun mempunyai akun facebook ini. Tak ayal, dari kebiasaan buka facebook ini kemudian memunculkan kosa kata bahasa indonesia baru, yaitu FACEBOOKAN, (berfacebook ria)

Facebook diluncurkan pertama kali pada tanggal 4 Februari 2004 oleh Mark Zuckerberg sebagai media untuk saling mengenal bagi para mahasiswa Harvard. Dalam waktu dua minggu setelah diluncurkan, separuh dari semua mahasiswa Harvard telah mendaftar dan memiliki account di Facebook Tak hanya itu, beberapa kampus lain di sekitar Harvard pun meminta untuk dimasukkan dalam jaringan Facebook.

Terus akhirnya sampai ke kita dan para ABG tadi yang katanya punya akun facebook dan selalu mengupdate status FB-nya setiap hari, atau setiap merasakan hal yang menarik dalam perjalanan perasaannya. Uh dasar ABG…


Namun sayangnya, kenapa hanya facebook, kenapa tak ada yang membicarakan blog, penulis pikir situs gratisan ini lebih kreatif dan akan membuat  sang pemakai menjadi cerdas, dan bahkan bisa mendapat uang jajan tambahan. ada banyak cara dapet duit via blog, pertama bisa afiliasi dengan beberapa situs, pasang iklan PTC, atau bisa juga pasang adsense google yang perkliknya 1 dolar.

Penulis ingin kepada para guru TIK di sekolah-sekolah, coba ajarkan cara membuat blog, jika semua anak mempunyai blog kan bisa saja mengumpulkan tugasnya via blog.

Kemudian kepada para pengajar bahasa Indonesia, coba ajarkan ilmu-ilmu jurnalistik lebih mendalam buat memperkaya postingan blog tadi. Seperti blog kesayanganku ini si catatan miring, meskipun amburadul aku bangga dengan ini, paling tindak informasi mengenai kehidupanku ada disini sebagai dokumentasi.

Semoga menjadi bahan rujukan.